Pastikan Harga Dan Bahan Pokok, Komisi B DPRD Palu Turun Lapangan

Selasa, 29 Maret 2022 | 18:20 WIB Last Updated 2022-03-29T11:20:38Z

 



PALU- Guna memastikan harga dan ketersediaan stok bahan kebutuhan pokok masyarakat jelang Ramadhan, Komis B DPRD Palu turun langsung melakukan peninjauan di pasar maupun pusat perbelanjaan di Kota Palu, Selasa (29/3/2022).

Dipimpin langsung ketua Komisi B DPRD Palu, Ridwan Basatu, peninjaun tersebut juga diikuti anggota anggota komisi B lainnya. Diantaranya Ratna Maya Sari Agan, Joppy Alvi Kekung, Rizki Hardianti Ramadani dan juga Adris serta Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Perindag) Kota Palu, Ajenkris.

Menurut Ridwan, terdapat beberapa bahan pokok yang mengalami kenaikan. Utamanya pada minyak goreng kemasan yang kini berkisar hingga Rp.27 ribu per liternya.

“Kebutuhan stok bahan pokok tercukupi, namun harganya memang sudah cukup mahal dan ini terjadi di seluruh Indonesia,” ungkapnya.



Kenaikan beberapa bahan pokok lanjutnya, biasanya kerap terjadi bila memasuki bulan puasa. Namun untuk rempah, harganya masih stabil.

“Kalau yang lain juga ada kenaikan tapi tidak banyak, dan itu sering terjadi setiap jelang ramadan. Untuk rempah-rempah harganya masih stabil dan tidak mengalami kenaikan,” jelasnya.

Namun katanya, selain minyak kemasan, minyak curah yang kini berkisar Rp16ribu hingga Rp18ribu per liternya juga dipastikan aman dan terkcukupi untuk masyarakat Kota Palu yang kini banyak beralih dari minyak kemasan ke minyak curah.

Sementara, Kadis Perindag Palu, Ajenkris menjelaskan bahwa untuk minyak kemasan, Kota Palu akan menerima jatah 126 ton sebelum memasuki bulan ramadan mendatang. 

Stok tersebut dipastikan cukup karena kebutuhan minyak kemasan di Kota Palu hanya berkisar 37-40 ton setiap bulannya.

“Sesuai aturan kemedagri, saat ini belum ada harga HET tapi mengikuti mekanisme pasar,” katanya.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Pastikan Harga Dan Bahan Pokok, Komisi B DPRD Palu Turun Lapangan

Trending Now

Iklan