Manuver Universitas Alkhairat Palu Dibawah Kepemimpinan Umar Alatas

Selasa, 09 Agustus 2022 | 07:23 WIB Last Updated 2022-08-09T00:23:27Z



 

PALU- Didirikan pada tahun 1964 oleh Sayed Idrus Bin Salim Aljufrie atau dikenal dengan sebutan Guru Tua, Universitas Alkhairat saat ini mengalami banyak perubahan.

Dibawah kepemimpinan Dr. Umar Alatas, S.Pi, M.Si selaku Rektor Universitas Alkhairat Palu, perguruan tinggi tersebut berbenah diri.

Menurutnya, ada dua item penting dalam melakukan inovasi atau oerubahan dalam sebuah perguruan tinggi. Pertama adalah peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM). Kemudian perubahan infrastrukur. Dimana hal tersebut merupakan penunjang kinerja dari SDM.

Pengelolaan lembaga pendidikan sebut Umar Alatas, berdasarkan tri dharma perguruan tinggi. Selaku Rektor Universitas Alkhairat, dirinya menginginkan adanya perubahan.

"Ketika ada yang menilai perubahan di Universitas Alkhairat, itu hak mereka. Kami hanya bekerja untuk mencapai penilain yang terbaik," urainya kepada media ini, Senin (8/8/2022) di ruanganya.

Jumlah Mahasiswa Universitas Alkhairat berdasarkan data Porlak, sebanyak 300 orang. Sementara, total keseluruhan Dosen 200 orang. Untuk saat ini lanjut Umar Alatas, Universitas Alkhairat memilik 7 (tujuh) Fakultas.

Sementara, Wakil Rektor III Universitas Alkhairat Palu, Dr. Ahmadan B. Lamuri, S. Ag, M.Hi menyampaikan bahwa hingga saat ini, terdapat 7 (tujuh) Fakultas. Diantaranya Fakultas Agama dengan empat program bidang studi, kemudian Perikanan, Pertanian dua program studi Agrotehnologi dan THP.

Kemudian Fakultas Ekonomi dengan program studi barunya kewirausahaan, Fakultas Sastra satu Prodi dan mepersiapkan satu program studi lainya, FKIP dengan dua program studi bahasa Indonesia dan mati-matika serta Fakultas Kedokteran dengan dua program studi.

Ia menyebut bahwa Universitas Alkhairat juga tidak kalah dengan perguruan tinggi lainya yang ada di Kota Palu. Ditandai dengan adanya Fakultas Kedokteran.



"Universitas Alkhairat setara dengan perguruan tinggi lainya. Diantaranya terdapat Fakultas Kedokteran. Ada dua orang Mahasiswa Kedokteran kami yang sementara dinas di luar negeri," terangnya.

Selain itu, banyak Alumni Universitas Alkhairat menduduki jabatan penting dipemerintahan. Diantaranya Kepala Dinas Perikanan dan Ketua Pengadilan Agama Kabupaten Donggala dan pejabat lainya.

Hal itu menegaskan Universitas Alkhairat bisa melahirkan Alumni yang mampu berkompetisi dengan lulusan perguruan tinggi lainya.

Selain itu, Universitas Alkhairat juga mendapatkan program beasiswa dari Bank Indonesia. Bagi lima puluh Mahasiswa setiap tahunya. Telah berjalan selama empat tahun.

Di Sulawesi Tengah, terdapat empat perguruan tingga yang mendapatkan program beasiswa. Diantanya UNTAD, UIN, Universitas Alkhairat, dan UNISMUH. Pemberian beasiswa itu, berdasarkan standar asesmen.

Disamping itu juga, sebanyak 300 Mahasiswa di Universitas Alkhairat diberikan kepercayaan mendapatkan program pemerintah melalui Kartu Indonesi Pintar (KIP).

Dengan kepemimpinan baru lanjutnya, terjadi pergesaran perubahan yang cukup signifikan di Universitas Alkhairat saat ini.

Penerimaan Mahasiswa baru gelombang pertama, hampir mencapai 400 orang. Sementara target Universitas Alkhairat sendiri sebanyak 700 siswa. Sementara jumlah Mahasiswa sebanyak 3000 orang.

Target tersebut, disuaikan dengan kapasitas bangunan serta jumlah tenaga pengajar (Dosen) di Universitas Alkhairat Palu.

"Artinya terjadi peningkatan pada kepemimpinan saat ini serta peningkatan infrastuktur bangunan," katanya. (Red).









Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Manuver Universitas Alkhairat Palu Dibawah Kepemimpinan Umar Alatas

Trending Now

Iklan