Palu- Belum optimalnya proyek rehabilitasi dan rekontruksi pasca bencana alam di hunian tetap Tondo I Kota Palu, membuaat warga penyintas yang bermukim di lokasi tersebut menuntut Delapan (8) poin kepada Pemerintah Daerah.
Hal itu terungkap dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palu bersama Forum komunikasi RT/RW Huntap Tondo I dan pihak terkait, Senin (20/12/2021) di ruang utama kantor DPRD Palu.
Delapan poin yang dibacakan oleh perwakilan Forum komunikasi RT/RW Huntap Tondo I, Erfandi Suyuti diantaranya:
Meminta Pemerintah Kota Palu untuk pengadaan Penerangan Jalan Umum di jalur akses yang memasuki Huntap Tondo. Kemudian perbaikan jalan, pemenuhan air bersih, kelanjutan pembangunan ruang terbuka hijau dan lapak baru.
Selanjutnya progres sertifikat Huntap bagi warga penyintas, pembangunan tempat ibadah (Mesjid) di Huntap Tondo, dan pengelolaan sampah.
"Rapat dengar pendapat pada hari ini, merupakan pertemuan lanjutan yang pernah dilaksanakan sebelumnya. Beberapa hal yang perlu dibahas. Terkait permasalahan yang terjadi di Huntap Tondo," ungkapnya.
Senada, Ketua Forum RT/RW Huntap Tondo mempertanyakan pembangunan fasilitas umum seperti tempat peribadatan, klinik, taman bermain, lokasi berolahraga, dan pasar bagi penyintas korban bencana, merupakan kewenangan dari pihak Pemerintah Daerah atau pihak lain.
"Kami mempertanyakan untuk pembangunan fasilitas umum di Huntap Tondo, siapa yang berwenang. Apakah Pemerintah Daerah atau pihak lain," tandasnya.
Menanggapi hal itu, pihak Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Sulteng, Aksa mengaku pembangunan tempat ibadah (Mesjid) bukan kewenangan dari pihaknya.
Untuk pemenuhan air bersih, Aksa menjelaskan bahwa sumur air Vatutela saat ini telah beroperasi. Sehingga bisa menyuplai air ke Huntap Tondo.
"Terkait pembangunan infrastruktur sekolah terdampak bencana, pihak BPPW Sulteng diberikan tanggungjawab oleh pemerintah pusat untuk melakukan rekontruksi. Termasuk di Huntap yang ada di Kota Palu. Namun pihak Budha Tzu-Chi telah melakukan pembangunan sekolah di Huntap Tondo I," katanya.
Sementara, Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman Kota Palu, Zulkifli membeberkan bahwa penerangan jalan umum di Huntap Tondo, rencananya akan dilaksanakan.
"Insyallah untuk penerangan jalan di Huntap Tondo, kami akan laksanakan," akunya. (Red)