Palu- Direktur Kesehatan Tradisional Kementerian Kesehatan RI yang diwakili dr. Hadi Siswoyo memberikan apresiasi atas capaian tertinggi vaksinasi kepada Pemerintah Kabupaten Morowali. Hal itu terungkap dalam Rapat Koordinasi Terpadu Perencanaan DAK bidang kesehatan, percepatan vaksinasi dan ramah tamah Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-57 Tahun 2021. Diselenggarakan Dinas Kesehatan Provinsi Sulteng, Senin (22/11/2021) di Hotel Sutan Raja Kota Palu.
"Untuk vaksin dosis satu mencapai hingga 82 persen dan dosis dua sebesar 62 persen. Semoga ini bisa di copy paste," harapnya.
Selain itu, statistik capain vaksinasi Indonesia sebut Hadi Siswoyo, terbilang memuaskan. Karena masuk dalam Lima besar Dunia.
Sementara, Sekda Provinsi Sulteng, ir. H. Faisal Mang, dalam membacakan sambutan Gubernur menyambut baik kegiatan tersebut. Hal itu bertujuan sebagai sarana diskusi maupun evaluasi terhadap program-program kesehatan sepanjang tahun 2021.
"Mengingat berbagai keterbatasan yang ada maka perlu ditetapkan skala prioritas berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan program," kata Pj Sekda.
Isu pandemi, masih membayangi dan mempengaruhi perencanaan program kegiatan ke depan. Olehnnya, Ia berharap agar insan kesehatan dapat menjadi pelopor gotong royong mengatasi pandemi, memulihkan ekonomi dan percepatan vaksinasi.
Olehnya, dia menginginkan agar meniru daerah lain yang sukses dalam menggenjot vaksinasi. Dengan pola menjemput bola. Dimana tenaga vaksinator diharapkan bisa mendatangi langsung masyarakat.
"Mereka yang menjemput bukan menunggu. Pola seperti ini yang harus ditiru," tandasnya. Firman/humas Setdaprov Sulteng.
